3 Olahraga Rawan Cedera

Perkecil kemungkinan cedera saat berolahraga dengan menghindari jenis-jenis olahraga ini.

Foto : Hemera

Apakah kita termasuk orang yang selalu bermain aman? Ingin berolahraga tapi tak ingin cedera. Atau mungkin saja kita baru pulih dari cedera namun ingin mencoba kembali berolahraga? Jika Anda termasuk kategori-kategori ini, ada beberapa jenis olahraga yang sebaiknya dihindari.
Inilah 3 jenis olahraga yang sebaiknya kita waspadai karena rentan dengan cedera:
Spin
Berhati-hatilah jika sepeda yang digunakan untuk latihan tidak nyaman untuk digunakan. Spin bisa dengan mudah membuat cedera paha, punggung, pergelangan kaki, serta lutut.
Belum lagi olahraga ini memaksa kita untuk melakukan banyak gerakan yang diulang-ulang.  Tak heran, jika mengambil kelas ini beberapa kali dalam seminggu, kita bisa mengalami ketidakseimbangan otot. Beberapa otot, terutama otot paha bagian atas, bisa dipaksa untuk bekerja terlalu keras.
Avoid injuries: Mintalah instruktur pribadi untuk menyetel sepeda yang akan kita pakai. Jangan lupa untuk melakukan olahraga jenis lain yang berfokus untuk mengencangkan otot lain selain paha.
High Intensity Cardio
Olahraga ini memang merupakan cara tercepat untuk mengikis lemak yang menumpuk. Namun, gerakan-gerakannya yang cepat dan intens bisa menyebabkan cedera seperti keseleo, sakit punggung, dehidrasi, hingga mengeluarkan keringat terlalu banyak.
Avoid injuries: Jika kita termasuk pemula dalam olahraga ini, sesuaikanlah gerakan-gerakan olahraga atau beban yang digunakan sesuai dengan kemampuan tubuh. Penting untuk tidak membuat tubuh kaget. Dan jika kita belum mengetahui sebuah rangkaian gerakan, cobalah untuk mengikutinya dalam kecepatan lambat untuk mendapatkan ritmenya.
Angkat Beban
Olahraga ini patut dilakukan jika ingin meningkatkan kekuatan atau ingin membakar kalori lebih banyak. Tapi perlu diingat, mengangkat beban yang terlalu berat dapat mengakibatkan cedera, seperti patah tulang, keseleo, kelelahan, atau tertariknya otot pergelangan tangan, bahu, kaki, dan punggung.
Avoid injuries: Mintalah pelatih pribadi untuk memperhatikan penggunaan beban yang sesuai. Dengan menggunakan beban yang tepat, kita akan mencapai target dan menguatkan otot yang tepat. Sejalan dengan itu, kita pun bisa melindungi urat, otot, dan tulang dari risiko cedera.(Grace Natali)